TIM UIN Alauddin Makassar Raih Medali Emas GAITC di Malaysia

  • 10 Juli 2024
  • 09:48 WITA
  • Administrator
  • Berita

Gemilang! Tim UIN Alauddin Makassar kembali berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih medali emas dalam kompetisi "Global Arabic Innovation Technology Competition (GAITC)" yang diselenggarakan oleh Universitas Sains Islam Malaysia (USIM) berkolabirasi dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

Kompetisi bergengsi ini diadakan pada tanggal 10 Juli 2024 dan diikuti oleh peserta dari berbagai negara di Asia.

Tim UIN Alauddin Makassar yang terdiri dari Manal dan Sarina Andriani (Jurusan Bahasa dan Sastra Arab), Nur Ilmi (Jurusan Manajemen Haji dan Umrah), dan Faisal Faiz (Jurusan Sistem Informasi) Dosen Pembimbing  Dr. Baso Pallawagau, Lc., MA, sebagai Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Arab.

Inovasi website "Toraya: Toraja Syari'ah" yang mereka ciptakan menjadi bukti nyata kerja keras dan dedikasi tim. Website ini dirancang dengan tujuan mulia, yaitu untuk memberikan pengalaman wisata yang ramah dan nyaman bagi wisatawan Muslim di Toraja. Dilengkapi dengan berbagai fitur seperti penunjuk lokasi masjid, informasi makanan halal, tempat wisata bersejarah, toko oleh-oleh khas Toraja, fitur pengingat sholat, dan penunjuk arah kiblat, "Toraya: Toraja Syari'ah" diharapkan dapat membantu para pengunjung Muslim dalam menjalankan ibadah mereka dengan tepat waktu dan penuh khusyuk. Upaya tim ini dalam menjaga kepatuhan terhadap ajaran agama di tengah keindahan alam Toraja patut diapresiasi dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak.

Nur Ilmi, salah satu anggota tim, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain, terkhusus pada mahasiswa Prodi Manajemen Haji dan Umrah. Tuturnya

Keberhasilan tim UIN Alauddin Makassar dalam meraih medali emas GAITC menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing dan berprestasi di kancah internasional. Prestasi ini tidak hanya membanggakan bagi civitas akademika UIN Alauddin Makassar, tetapi juga bagi bangsa Indonesia secara keseluruhan.


Editor: Amalia Nur Rahman